Kompilasi Pena

Jadwal Pendaftaran Rekrutmen CPNS 2016

Pemerintah merencanakan untuk proses penerimaan pendaftaran seleksi rekrutmen CPNS tahun 2016 adalah di bulan Maret nantinya. Hal ini memang untuk jadwal lebih awal di tahun depan dibandingkan dengan jadwal tahun sebelumnya pada pertengahan tahun 2016.

Pembukaan pendaftaran seleksi CPNS dibuka lebih cepat karena sebelumnya tiap tahun penyelenggaraan CPNS berlangsung pada akhir tahun namun untuk CPNS 2016 dipercepat dan kabar terbaru mengemukakan bahwa bulan Maret 2016 pendaftaran registrasi online CPNS bisa sudah dilakukan.

Jadwal Pendaftaran Rekrutmen CPNS 2016

Proses rekrutmen CPNS direncanakan mulai Maret 2016. Ini lebih awal dibanding proses tahun-tahun sebelumnya yang biasanya digeber sekitar pertengahan tahun.

"Sasaran pemerintah hanya ingin menunjukkan ke masyarakat tetap ada rekrutmen CPNS meskipun jumlahnya seikit," kata Asdep Koordinasi Kebijakan, Penyusunan, Evaluasi Program dan Pembinaan SDM Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KemenPAN-RB) Bambang Dayanto Sumarsono seperti dilansir dari jpnn.com.

Formasi Lowongan CPNS 2016


Pemerintah rencananya akan membuka formasi untuk tenaga kesehatan, tenaga pendidikan, dan penegak hukum. Adapun tenaga kesehatan terdiri dari bidan PTT, dokter PTT, perawat, tenaga kesehatan lainnya. Kuota yang disiapkan sekitar 42 ribu.

"Untuk formasi lowongan PNS bidan PTT 2016C dan dokter PTT, Kemenkes harus berkoordinasi dengan Pemda," ujarnya.

Formasi tenaga pendidik diprioritaskan untuk guru 3T (terluar, terdepan, tertinggal) jumlahnya sekitar 3000-an. Formasi tenaga penegak hukum sekitar 1000-an.

"Guru 3T akan diprioritaskan, berapapun yang diajukan Kemdikbud untuk 3T akan diberikan karena ini mendukung program presiden," ujarnya.

Selain tiga formasi tersebut, pemerintah juga mengalokasikan untuk lulusan sekolah ikatan dinas sekitar 5000-an. Sekolah ikatan dinas ini antara lain Sekolah Tinggi Sandi Negara milik Lemsaneg, Sekolah Tinggi Intelegen (BIN), Sekolah Tinggi Ilmu Statistik (BPS), serta sekolah untuk penjaga sipir/lapas dan imigrasi (Kementerian Hukum dan HAM).‎

Selain itu, ada juga sekolah D2 dan D3 Perpajakan milik Kementerian Keuangan, sekolah pengamat gunung berapi (BMKG), dan Sekolah Tinggi Pemerintahan Dalam Negeri (STPDN) (Kemendagri).

Sumber : jpnn.com.

0 komentar:

Post a Comment